Friday, December 9, 2011

Sekolah untuk anak


Tentunya kita sebagai orangtua menginginkan anak kita bersekolah ditempat yang bagus kualitasnya. Namun untuk memilih sekolahan yang bagus juga bukan hal yang mudah loh..
Berikut dibawah ini beberapa sekolah dikawasan Bintaro dan sekitarnya
1. TUMBLE TOTS (Sektor 9 Bintaro / 021-74867761)
- Usia : bisa berjalan – 5 tahun
- Area lain : Taman Anggrek Mall, Sunter Mall, Pondok Indah Plaza 6, Kelapa Gading, Pondok Gede
2. KIDEA (Jl. Camar Raya BS No. 21-22 Sektor 3 Bintaro / 021-73883832)
- Usia : bisa berjalan – 5 tahun
- Metode Montessori
3. MANDIRA PRE SCHOOL (Jl. Kasuari HB 2/15 Sektor 9 Bintaro / 021-74863146)
- Usia : 2 – 6 tahun
- Metode Ecletic
4. BUDI LUHUR (021-7306244)
- Dari Play Group s/d Senior High School
5. CITRA INDONESIA (Jl. Puyuh Timur II Blok EG 2 No. 32 Sektor 5 Bintaro / 021-73691254)
- Dari KB – SMP
6. KHALIFA PRIMARI (Jl. Elang Raya Blok HF1/No. 5 Sektor 9 Bintaro / 021-91274050)
- Dari KB – SD
- Sekolah Islam dan Full English
7. HIKARI MONTESSORI SCHOLL (Jl. Bintaro Utama 9 HB 19 No. 15-19 Sektor 9 Bintaro / 021-91959788)
- Preschool s/d Kindergarten
- Metode Montessori
8. SD & SLTP PEMBANGUNAN JAYA (Jl. Jl. Bintaro Utama 3A / 021-7375025)
9. SEKOLAH BPK PENABUR JAKARTA (Jl. Boulevard Bintaro Jaya Sektor 7 Bintaro / 021-7346852)
10. SEKOLAH GLOBAL JAYA INTERNATIONAL SCHOOL (Jl. Taman Makam Bahagia Sektor 9 Bintaro / 021-7457562)
11. SMA PLUS PEMBANGUNAN JAYA (Jl. Raya Graha Bintaro / 021-7455835)
12. TK & SD ALKAUTSAR BINTARO (Jl. Cendrawasih no. 28 Sektor 7 Bintaro / 021-74829900)
13. TK PEMBANGUNAN JAYA (Jl. Maleo Raya Sektor 9 Bintaro / 021-74864371)

Manfaat Minyak Ikan


Kandungan utama minyak ikan adalah Omega-3. Tubuh kita tidak dapat memproduksi sendiri Omega-3 untuk itu tubuh perlu mendapatkan suplemen tambahan. Jenis asam lemak Omega-3 yang bermanfaat bagi tubuh ada 2 jenis yaitu DHA dan EPA, yang keduanya terdapat di minyak ikan.
DHA merupakan asam lemak yang berfungsi untuk menjaga kesehatan saraf dan mata. EPA merupakan asam lemak yang menyehatkan jantung, menurunkan peradangan pembuluh darah dan mencegah depresi. Minyak ikan terbuat dari ekstrak hati ikan kod atau daging ikan halibut yang memang sangat bermanfatt bagi anak.
Manfaat Minyak Ikan menurut studi baru menunjukkan bahwa minyak ikan dapat membantu menurunkan tekanan darah pada anak dengan kelebihan berat badan. Selain itu juga mengkonsumsi minyak ikan dapat mencegah gangguan perilaku pada anak seperti rasa kecemasan. Hiperaktif pada anak diduga karena kekurangan asupan asam lemak Omega-3.
Minyak Ikan juga mengandung vitamin A dan vitamin D. Vitamin A itu sendiri berfungsi untuk membantu proses perkembangan mata dan kesehatan pencernaan. Vitamin D bermanfaat untuk menjaga kesehatan tulang dan gigi. Tingginya kadar vitamin A dan vitamin D pada minyak ikan sehingga untuk mengkonsumsi minyak ikan kita perlu berkonsultasi dengan dokter agar sesuai dengan kebutuhan anak baik dosis ataupun frekuensi pemberiannya.
Yang perlu diperhatikan adalah untuk penyimpanan dari minyak ikan ini, sebaiknya wadah selalu di tutup rapat dan diletakkan di tempat sejuk untuk menghindari oksidasi sehingga manfaat minyak ikan dapat terjaga dan konsultasikan ke dokter untuk mengkonsumsinya.

Wednesday, December 7, 2011

Resep Bubur Beras Merah Wortel

Bahan Bubur Beras Merah Wortel:
* 2 sdm tepung beras merah
* 100 ml air matang
* 200 ml ASI (2 sdm susu formula I larutkan ke dalam 200 cc air)
* 60 g wortel, rebus, haluskan
Cara Membuat Bubur Beras Merah Wortel:
1. Larutkan tepung beras merah ke dalam air, aduk hingga rata.
2. Masak di atas api kecil hingga matang. Masukkan wortel, aduk rata. Angkat.
3. Tuangkan ASI atau susu formula I cair. Aduk hingga rata.
Untuk 2 porsi
Nilai gizi per porsi:
Energi: 84 Kkal
Protein: 2,8 g
Lemak: 1,1 g
Karbohidrat: 15,7 g

Bagaimana Jika Anak Atau Bayi Batuk?

Batuk Sesak (Croup)
Gejala Batuk Yang Disebabkan Batuk Sesak
Batuknya melengking, kering, biasanya sering mulai pada pertengahan malam, suara batuknya tidak seperti batuk biasanya, melainkan lebih seperti gonggongan anjing laut. Suara yang timbul adalah akibat dari pembengkakan di sekitar pita suara (pangkal tenggorokan) dan batang tenggorokan.
Gejala lain… pada awalnya anak Anda mungkin demam ringan, gejala seperti sesak atau
pilek selama beberapa hari, suara menjadi serak dan berat yang terjadi sepanjang hari dan akan lebih buruk pada malam hari ketika anak atau bayi Anda menangis.
Penyebab Batuk Sesak
Penyakit ini sering disebabkan oleh virus parainfluenza. Kadang-kadang oleh virus respiratory syncytial atau berbagai virus pernafasan lainnya.
Biasanya penyakit ini tidak memperlihatkan gejala demam. Kerongkongan dan tenggorokan akan membengkak sehingga salurannya menyempit. Banykan ditemui pada anak-anak usia 6 bulan sampai 3 tahun.
Cara Mengatasi Batuk Sesak
Dalam kebanyakan kasus, langkah-langkah perawatan sendiri di rumah dapat mempercepat pemulihan anak Anda,sehingga perawatan lebih intensif jarang diperlukan. Sementara itu, anak Anda akan tetap nyaman dengan beberapa langkah sederhana:
  1. Hadapi dengan tenang dan buat anak Anda tenang. Ajak ia duduk, membaca buku atau bermain dengan permainan yang tidak melelahkan. Menangis hanya membuatnya lebih sulit bernafas.
  2. Melembabkan udara. Gunakan humidifier di kamar tidur anak Anda atau bawa anak Anda untuk bernafas dalam udara lembab di kamar mandi yang beruap hangat selama 10 menit.
  3. Buatlah suasana segar dan sejuk. Terkadang bernafas dengan udara segar dan sejuk bisa membantu mengatasi sesak. Bukalah jendela atau hidupkan alat pelembab ruangan. Jika udara di luar rumah lebih dingin, bungkuslah anak Anda dalam selimut dan berjalanlah di luar selama beberapa menit.
  4. Pertahankan anak Anda dalam posisi tegak lurus. Duduk tegak dapat membuatnya bernafas lebih mudah.
  5. Tawarkan minuman. Untuk bayi, Anda bisa memberikan ASI atau formula yang biasa diminumnya. Untuk anak-anak, sup atau buah dingin segar dapat membantu.
  6. Usahakan anak Anda untuk beristirahat. Tidur dapat membantu anak Anda melawan infeksi.
  7. Tidurlah di dekat anak Anda atau bahkan di kamar yang sama, sehingga Anda dapat mengambil tindakan cepat jika gejala anak Anda menjadi parah.
Anda harus segera mencari bantuan medis jika anak Anda:
  1. Bernafas sangat cepat dengan perut yang kembang kempis dan tampak berjuang untuk mendapatkan udara ke paru-parunya.
  2. Tampak pucat atau kebiru-biruan pada daerah sekitar mulut, hidung dan kuku. Ini pertanda ia tidak mendapatkan cukup oksigen.
  3. Tampaknya sangat gelisah.
  4. Demam dengan suhu badan 39,7 derajat C atau lebih tinggi
GERD (Gastroesophageal Reflux Disease)
Gejala Batuk Akibat GERD

Batuknya berbunyi seperti decitan dan bersifat garing. Biasanya terjadi setelah si kecil makan dan sekali batuk, bayi atau anak Anda akan sulit berhenti. Batuk inipun akan bertambah parah jika si kecil berbaring.
Jika bayi Anda menderita GERD, maka dia akan rewel dan bisa sesekali muntah.
Penyebab Batuk Akibat GERD
GERD (gastroesophageal reflux disease) sebenarnya disebabkan oleh lemahnya pita otot yang berada di antara esophagus dan perut. Ini selanjutnya akan membuat cairan yang seharusnya masuk ke dalam perut, malah mengalir kembali ke atas. Bahkan terkadang cairan ini bisa masuk ke paru-paru anak Anda dan menimbulkan batuk kronis.
Cara Mengatasi Batuk Akibat GERD

  1. Dudukkan bayi atau anak Anda selama sekitar 30 menit setiap kali sesudah makan.
  2. Tinggikan bantalnya ketika ia tidur.
  3. Untuk anak-anak, sebaiknya mereka berhenti dulu mengkonsumsi makanan seperti soda, coklat, permen, jeruk dan tomat.
  4. Jika penyakitnya berlanjut hingga lebih dari 2 minggu, segera bawa ke dokter.
Batuk Kering (Pertussis)
Gejala Batuk Yang Disebabkan Batuk Kering
Batuknya kering dan sangat panjang. Ketika si kecil batuk, dalam sekali nafas ia bisa batuk lebih dari 20 kali. Dan ketika ia menarik nafas, biasanya Anda bisa mendengar suara melengking tinggi.
Sebelum batuknya parah, biasanya anak Anda akan menampakkan gejala-gejala flu, tapi tanpa disertai demam.
Penyebab Batuk Kering (Pertussis)
Penyakit ini disebabkan oleh bakteri yang sangat mudah menyebar, yang menyerang tenggorokan serta paru-paru.
Cara Mengatasi Batuk Kering (Pertussis)

Penyakit ini biasanya diobati menggunakan antibiotik. Hubungi dokter Anda. Terkadang, bayi Anda juga harus dirawat untuk menyedot cairan yang menyumbat tenggorokannya. Pada banyak kasus, batuk ini bisa berlangsung hingga bermingu-minggu bahkan berbulan-bulan.

Resep Makanan Bayi: Bubur Beras Stroberi Untuk Bayi 6-12 Bulan

Bahan-bahan:
1 sendok makan Tepung Beras
50 gr Stroberi, haluskan dengan blender
1 sendok makan Susu Formula Lanjutan, larutkan dengan air secukupnya
150 ml Air
Cara Memasak:
1. Larutkan tepung beras dengan air, aduk hingga tercampur betul
2. Didihkan hingga larutannya mengental dan matang – jangan lupa untuk terus mengaduknya
3. Begitu sudah matang, sesaat sebelum diangkat, tambahkanlah stroberi yang sudah dihaluskan
4. Tambahkan pula susu formula yang sudah dilarutkan dengan air
5. Siap disajikan untuk 1 kali makan

Tuntunan Membuat Makanan Bayi Sendiri

Ingin membuat makanan bayi sendiri? Berikut beberapa hal yang perlu Anda perhatikan:
Bahan Makanan
Jika Anda baru akan memulai memberikan makanan padat kepada bayi Anda, maka mulailah dengan yang sederhana. Selain makanan seperti sereal, makanan padat untuk si kecil bisa berupa pisang atau alpukat yang dihaluskan, pure apel, pir, labu, maupun kentang yang dimasak.
Begitu bayi Anda terlihat menyukai berbagai macam buah dan sayuran, berikutnya Anda bisa memperkenalkan daging sapi, kambing, atau ayam kepadanya. Pastikan Anda tidak membubuhkan garam ke dalam makanan si kecil dan tidak memproses daging dengan cara dipanggang/dibakar. Sebagai variasi, tentu saja Anda bisa mengkombinasikan daging dengan sayuran atau bahkan buah, seperti apel dan pir.
Setelah secara bertahap bayi Anda mulai terbiasa dengan berbagai jenis makanan dan tekstur yang berbeda dan giginya mulai muncul, Anda bisa mencoba memberikan ikan berdaging lembut dan buah-buahan yang agak masam seperti jeruk.
Tips Menyiapkan
Persiapan
Pertama-tama sebaiknya setiap buah Anda kupas kulitnya, sisihkan lemak serta gajih dari daging dan sisihkan juga kulit ayam.
Pengolahan
Untuk pengolahan, bahan makanan bisa Anda kukus, rebus, ataupun dimasak dengan menggunakan microwave.
Selanjutnya, untuk bayi berusia di bawah 8 bulan, Anda bisa membuat bahan-bahan tersebut menjadi pure. Prosesnya bisa menggunakan food processor ataupun blender biasa. Untuk membuat pure lebih halus, Anda boleh saja menambahkan air matang secukupnya.
Untuk bayi berusia lebih dari 8 bulan, daging cukup Anda cincang halus dan bahan makan lain bisa Anda lumatkan/haluskan menggunakan garpu. Jika Anda menggunakan ikan, hati-hati dengan tulangnya ya…
Tips Menyajikan dan Menyimpan
Penyimpanan
Makanan bayi yang sudah dalam bentuk pure, bisa bertahan dalam freezer hingga 30 hari, paling lama. Cara menyimpannya, Anda bisa menggunakan wadah es batu. Sendokkan pure ke dalam kotak-kotak wadah es batu, lalu tutup dengan menggunakan plastic wrap untuk makanan. Simpan dalam freezer.
Atau, Anda bisa juga menggunakan toples plastik/kaca sebagai wadahnya. Pure ini bisa bertahan hingga 2 hari dalam kulkas dan hingga 1 bulan dalam freezer. Jangan lupa untuk memberi label yang berisikan informasi bahan makanan dan tanggal kadaluarsa.
Penyajian
Untuk menyajikan makanan yang telah disimpan dalam kulkas/freezer, Anda tinggal memanaskannya di atas kompor. Jika Anda ingin menggunakan microwave, Anda tinggal menempatkan kubus-kubus pure ke dalam mangkuk kaca atau keramik, lalu memanaskannya. Pastikan Anda mengaduk pure tersebut hingga betul-betul merata, untuk menghindari berkumpulnya panas hanya pada satu titik makanan. Ini bisa membahayakan bayi Anda.
Sebelum disajikan, periksa dulu suhu makanan dengan menggunakan sendok bersih dan uji dengan menggunakan bibir Anda. Jika ada makanan yang tersisa, jangan dimasukkan lagi ke dalam freezer ya…
Selamat mencoba!

Gigi Bayi Anda Muncul? Jangan Khawatir…

Sebenarnya tumbuhnya gigi bayi sudah dimulai sejak ia masih berupa janin. Namun karena pertumbuhannya masih di dalam rahang, maka proses ini tidak terlihat oleh mata kita. Makanya istilah yang lebih tepat untuk menamakan proses keluarnya gigi pada bayi sebenarnya bukan tumbuh, tapi “muncul”.
Gigi pertama akan muncul biasanya ketika bayi berusia 5-7 bulan. Nah, jika bayi Anda seusia ini dan Anda sering melihatnya memasukkan kepalan tangannya (atau benda lainnya) ke dalam mulutnya, maka kemungkinan besar tak lama lagi gigi pertamanya akan muncul.
Apa Tanda-tanda Munculnya Gigi Bayi Anda?
Tanda-tanda lain munculnya gigi adalah tingkahnya yang rewel, sering menangis dan selalu senang menggigit-gigit apa saja yang bisa dipegangnya.
Selain itu, bayi Anda akan banyak mengeluarkan air liur (ini sebenarnya berguna untuk mendinginkan gusinya yang agak bengkak akibat proses tumbuhnya gigi), ia akan merasakan sedikit rasa sakit pada gusinya, nafsu makannya akan berkurang dan mungkin ia akan mengalami demam ringan.
Apakah Proses Munculnya Gigi Menyebabkan Bayi Mengalami Demam Tinggi, Pilek dan Diare?
Banyak orang tua yang menghubungkan proses munculnya gigi bayi dengan beberapa penyakit yang sebenarnya secara medis tidak ada hubungannya.
Perlu Anda ketahui, bahwa proses munculnya gigi tidak akan sampai menimbulkan demam tinggi, pilek, ataupun diare pada bayi Anda. Jika anak Anda sangat rewel, menderita demam tinggi bahkan diare, sebaiknya Anda periksakan ke dokter anak, karena ini semua tidak ada hubungannya dengan proses munculnya gigi.
Apa yang Bisa Anda Berikan Kepadanya?
Untuk meringankan proses munculnya gigi pada bayi, Anda bisa memberikan benda yang sifatnya keras dan dingin, diantaranya:
  1. Ring mainan keras khusus untuk bayi yang sedang muncul giginya
  2. Kain handuk kecil yang telah direndam dalam air dingin
  3. Donat yang dibekukan (setelah ia mencair dan mulai hancur, ambil dari bayi Anda)
Ada baiknya jika Anda selalu menyediakan ring mainan plastik untuk digigit olehnya. Anda bisa memasukkan ring plastik ini ke dalam lemari pendingin terlebih dulu, tapi jangan disimpan dalam freezer. Menyimpan ring mainan ini dalam freezer bahkan bisa merusak gusi si kecil.
Gigi yang Pertama Kali Muncul?
Gigi yang pertama kali akan muncul biasanya adalah 2 gigi seri bagian bawah. Selanjutnya diikuti oleh 4 gigi seri bagian atas.
TAMBAHAN:
Memang munculnya gigi pada bayi tidak bisa disamaratakan.
Ada bayi yang sudah muncul giginya pada usia 4 bahkan 3 bulan. Ada juga yang sudah berusia 12 bulan tapi belum muncul gigi SATU pun.
Faktor keturunan sangat berpengaruh.
Mungkin Anda dan/atau suami Anda pun memiliki sejarah yang sama dengan Ahmad…
KAPAN SITUASI MENJADI SERIUS?
—————————————————
Jika anak hingga berusia 14 bulan masih belum memiliki SATU gigi pun, maka bisa jadi ini merupakan “ectodermal dysplasia”, sebuah kelainan yang berhubungan dengan faktor keturunan juga.